Penduduk Indonesia Makin Bahagia Badan Pusat Statistik (BPS) kembali mengukur tingkat

Perhatikan stimulus 2 berikut. AKM

Penduduk Indonesia Makin Bahagia

Badan Pusat Statistik (BPS) kembali mengukur tingkat kebahagiaan di Indonesia melalui survei pengukuran tingkat kebahagiaan (SPTK). Pada SPTK 2021, BPS menemukan peningkatan indeks. kebahagiaan sebesar 0,80 poin dari survei sebelumnya, yaitu 71,49. Pengukuran dilakukan setiap tiga tahun sekali sebagai upaya pembangunan nasional, bertujuan untuk melihat persepsi masyarakat mengenai apa yang mereka rasakan dalam kehidupan sehari-hari.

Tiga survei tersebut menunjukkan penduduk indonesia cenderung makin bahagia. Pada tahun 2021, skor indeks kebahagiaan mencapai 71,49. Angka ini lebih tinggi dibandingkan dengan dua survei sebelumnya, yaitu tahun 2014 sebesar 68,28 dan pada tahun 2017 sebesar 70,69. Berdasarkan klasifikasi wilayah, penduduk perkotaan dan perdesaan sama-sama makin bahagia, yaitu 71,73 untuk wilayah perkotaan dan 71,17 untuk wilayah perdesaan. Angka tersebut menunjukkan peningkatan jika dibandingkan pada tahun 2014 dan 2017. Meski demikian, penduduk perkotaan memiliki indeks kebahagiaan lebih tinggi dibandingkan dengan penduduk perdesaan sejak tahun 2014.

Survei tersebut didasarkan pada jenis kelamin, status pernikahan, kelompok umur, tingkat pendidikan, jumlah penghasilan, dan banyaknya anggota keluarga. Berdasarkan jenis kelamin, penduduk laki-laki memiliki indeks kebahagiaan yang lebih tinggi dibandingkan dengan perempuan, dengan besaran masing-masing 71,96 untuk laki-laki dan 71,04 untuk perempuan. Berdasarkan status perkawinan, penduduk yang menikah memiliki indeks sebesar 72,1. Adapun penduduk yang belum menikah memiliki indeks 71,58. Berdasarkan kelompok umur, penduduk dengan kelompok umur 25-40 tahun atau generasi milenial memiliki nilai indeks sebesar 72,39, paling tinggi jika dibandingkan dengan kelompok umur lainnya. Berdasarkan tingkat pendidikan, makin tinggi tingkat pendidikan seseorang, makin tinggi pula tingkat kebahagiaannya. Hal ini terlihat dari indeks kebahagiaan lulusan S2/S3 mencapai 82,16. Kebahagiaan seseorang juga dipengaruhi oleh jumlah penghasilan yang diterima dan banyaknya jumlah anggota keluarga. Jumlah penghasilan berbanding lurus dengan tingkat kebahagiaan. Adapun berdasarkan jumlah anggota keluarga, penduduk dengan jumlah anggota keluarga yang lebih banyak ternyata menambah kebahagiaan.

2. Berilah tanda centang (✔) pada pernyataan yang Sesuai atau Tidak Sesuai berdasarkan stimulus 2 tersebut.

Pernyataan	Sesuai	Tidak Sesuai
Pengukuran tingkat kebahagian bertujuan untuk melihat persepsi terkait yang masyarakat rasakan dalam menjalani kehidupan sehari-hari.	✔
Tingkat stres penduduk perkotaan menyebabkan indeks kebahagiaan penduduk perkotaan lebih kecil dibandingkan dengan penduduk perdesaan.		✔
Tingkat kebahagiaan penduduk Indonesia cenderung bertambah dari tahun-tahun sebelumnya.	✔
Penduduk yang belum menikah memiliki indeks kebahagiaan lebih tinggi dibandingkan dengan penduduk yang sudah menikah.		✔
Berdasarkan kelompok umur, generasi milenial sebagai generasi yang paling bahagia dibandingkan dengan kelompok umur lainnya.	✔

Pembahasan:

Pernyataan 1 sesuai, pengukuran tingkat kebahagian dilakukan untuk melihat persepsi terkait yang masyarakat rasakan dalam menjalani kehidupan sehari-hari.

Pernyataan 2 tidak sesuai, penduduk perkotaan memiliki indeks kebahagiaan lebih tinggi dibandingkan dengan penduduk perdesaan sejak tahun 2014.

Pernyataan 3 sesuai, tiga survei menunjukkan penduduk Indonesia cenderung semakin bahagia.

Pernyataan 4 tidak sesuai, penduduk yang telah menikah memiliki indeks kebahagiaan lebih tinggi dibandingkan penduduk yang belum menikah.

Pernyataan 5 sesuai, penduduk generasi milenial/kelompok umur 25–40 tahun memiliki nilai indeks sebesar 72,39 dan paling tinggi dibandingkan dengan kelompok umur lainnya.

3. Berdasarkan stimulus 2, jelaskan faktor-faktor yang memengaruhi peningkatan indeks kebahagiaan.

Pembahasan:

Faktor-faktor yang memengaruhi peningkatan indeks kebahagiaan, antara lain jenis kelamin, status pernikahan, kelompok umur, tingkat pendidikan, jumlah penghasilan, dan banyaknya anggota keluarga.

 ++++++++++++++++++++++++++

Semoga Bermanfaat dan Berkah

Jangan Lupa Belajar Terus

Ingat Cita-Cita, Orang Tua, dan Keluarga

Share :