Terjadinya reformasi di Indonesia melahirkan sistem demokrasi, namun reformasi tersebut juga
Terjadinya reformasi di Indonesia melahirkan sistem demokrasi, namun reformasi tersebut juga menimbulkan konflik karena adanya pihak yang pro dan kontra. Faktor penyebab terjadinya konflik pada masa reformasi adalah ....
A. perbedaan kepentingan antarkelompok
B. perbedaan latar belakang kebudayaan
C. perbedaan pandangan dan pendapat
D. perubahan sosial yang cepat
E. perbedaan antarindividu
Pembahasan:
Faktor penyebab terjadinya konflik pada masa reformasi di Indonesia adalah perbedaan kepentingan antarkelompok.
Selama masa reformasi, terjadi perbedaan kepentingan antara kelompok-kelompok yang mendukung perubahan dan kelompok-kelompok yang mungkin merasa terancam oleh perubahan tersebut. Konflik terjadi ketika kepentingan-kepentingan ini saling bertentangan dan kelompok-kelompok tersebut berusaha untuk mempertahankan atau mencapai tujuan mereka.
Selain itu, perbedaan pandangan dan pendapat (C) juga merupakan faktor penyebab konflik dalam konteks reformasi di Indonesia. Adanya perbedaan pendapat dan visi tentang arah perubahan politik, sosial, dan ekonomi di negara tersebut dapat memicu konflik antara pihak-pihak yang berbeda.
Perbedaan latar belakang kebudayaan (B), perubahan sosial yang cepat (D), dan perbedaan antarindividu (E) juga dapat mempengaruhi terjadinya konflik, namun dalam konteks reformasi di Indonesia, perbedaan kepentingan antarkelompok (A) cenderung menjadi faktor utama yang memicu konflik.
Jawaban: A
Post a Comment for "Terjadinya reformasi di Indonesia melahirkan sistem demokrasi, namun reformasi tersebut juga"