Joko memasang panel surya di atap rumahnya untuk membangkitkan tenaga listrik untuk memenuhi
Joko memasang panel surya di atap rumahnya untuk membangkitkan tenaga listrik untuk memenuhi kebutuhan rumah tangganya. Dia berpikir “Jika tenaga listrik yang dihasilkan melebihi kebutuhan, maka Joko tidak perlu membayar listrik”. Tabel berikut ini menunjukkan tenaga listrik yang dibangkitkan, listrik yang dikonsumsi atau digunakan, dan kelebihan(surplus) selama 24 jam. (Surplus) = (tenaga yang dibangkitkan) – (tenaga yang dikonsumsi/ digunakan).
1 kWh (kilowatt jam) merupakan satuan energi sama dengan 1 kWh yang dibangkitkan (dikonsumsi) dalam satu jam.
1. Ada hari di mana energi listrik yang dihasilkan adalah 0. Jelaskan mengapa? Lengkapi tabel di atas.
2. Nyatakan kapan surplusnya terbesar dan terkecil.
3. Berdasarkan data di atas, dapatkah kita mengatakan kalau Joko tidak perlu membayar listrik? Jelaskan alasan kesimpulanmu. (Kamu tidak perlu menemukan jawaban).
Pembahasan:
1. Karena sinar matahari tidak mengenai panel surya, daya yang dihasilkan sebesar 0 kWh.
2. Daya terkecil dibangkitkan dari pukul 20:00 hingga 22:00 (-2,74 kWh). Daya terbesar yang dibangkitkan dari pukul 12:00 hingga 14:00 (2,38 kWh)3. Mengenai perlu membayar listrik atau tidak, hal ini bisa didapatkan dari total surplus pada tabel. Jika hasilnya negatif, maka Joko masih harus membayar listrik.
<Verifikasi>
-0,9 + (-0,6) + (-0,78)
+ (1,28) + 0.93 + 2,3
+ 2,38 + 0,85 + (-1) + (-2,63)
+ (-2,74) + (-2,2)
= -5,67
Post a Comment for "Joko memasang panel surya di atap rumahnya untuk membangkitkan tenaga listrik untuk memenuhi"